Proses Pemeriksaan Akhir Masa Jabatan (PAMJAB) 2013, Kepala Daerah
Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) yang dilakukan oleh pihak
Inspektorat Provinsi Sulut, mendapati ada sejumlah asset daerah yang
berasal dari hibah kabupaten induk, Minahasa Selatan, termasuk aset
hibah PT. Newmont Minahasa Raya diduga hilang.
Edwin Tambuwun, pejabat fungsional Inspektorat provinsi Sulut yang bertugas melakukan PAMJAB 2013 di Mitra, kepada sejumlah wartawan mengatakan, dari hasil pemeriksaan mereka, didapati sejumlah aset baik bergerak maupun tidak bergerak sudah hilang atau raib. "Setelah melakukan pemeriksaan, kami mendapati sejumlah aset baik yang tidak bergerak maupun bergerak, telah hilang. Seperti halnya hibah tanah dan sejumlah kendaraan dari Minsel," kata Tambuwun di Ratahan, belum lama ini.
Dijelaskannya bahwa, aset yang diberikan pihak Newmont, yang sebelumnya ke daerah induk Kabupaten Minsel, kemudian dihibahkan lagi oleh Pemkab Minsel ke Kabupaten Mitra, itulah yang setelah diperiksa, tidak didapati lagi. "Memang dari pemeriksaan aset, inilah yang menonjol dan nantinya sudah pasti akan sangat berpengaruh pada LHP nanti. Dan sejauh ini maslah aset dari beberapa pemeriksaan di Mitra, menjadi persoalan yang harus diselesaikan," tegasnya.
Disamping itu juga, Tambuwun membeberkan sejumlah persoalan lain seperti halnya kepemilikan asset yang tidak jelas dan pemanfaatan asset yang tidak sesuai. "Pemkab harus proaktif mengatasi hal ini. Jika tidak, opini negatif akan terus diraih dan berdampak buruk bagi pemerintahan itu sendiri," pungkas Tambuwun.
Kepala Bidang Aset, Dinas Pendapatan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), Febri Lasut, kepada Tribun Manado Rabu (18/9) mengatakan, pada dasarnya pihaknya belum dikonfirmasi terkait masalah tersebut. "Namun jika dikatakan aset yang hilang itu adalah hibah dari Newmont, tentunya kurang tepat, karena hibah yang kami terima hanya dari Minsel. Secara langsung dari Newmont tidak ada," tegasnya.
Edwin Tambuwun, pejabat fungsional Inspektorat provinsi Sulut yang bertugas melakukan PAMJAB 2013 di Mitra, kepada sejumlah wartawan mengatakan, dari hasil pemeriksaan mereka, didapati sejumlah aset baik bergerak maupun tidak bergerak sudah hilang atau raib. "Setelah melakukan pemeriksaan, kami mendapati sejumlah aset baik yang tidak bergerak maupun bergerak, telah hilang. Seperti halnya hibah tanah dan sejumlah kendaraan dari Minsel," kata Tambuwun di Ratahan, belum lama ini.
Dijelaskannya bahwa, aset yang diberikan pihak Newmont, yang sebelumnya ke daerah induk Kabupaten Minsel, kemudian dihibahkan lagi oleh Pemkab Minsel ke Kabupaten Mitra, itulah yang setelah diperiksa, tidak didapati lagi. "Memang dari pemeriksaan aset, inilah yang menonjol dan nantinya sudah pasti akan sangat berpengaruh pada LHP nanti. Dan sejauh ini maslah aset dari beberapa pemeriksaan di Mitra, menjadi persoalan yang harus diselesaikan," tegasnya.
Disamping itu juga, Tambuwun membeberkan sejumlah persoalan lain seperti halnya kepemilikan asset yang tidak jelas dan pemanfaatan asset yang tidak sesuai. "Pemkab harus proaktif mengatasi hal ini. Jika tidak, opini negatif akan terus diraih dan berdampak buruk bagi pemerintahan itu sendiri," pungkas Tambuwun.
Kepala Bidang Aset, Dinas Pendapatan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), Febri Lasut, kepada Tribun Manado Rabu (18/9) mengatakan, pada dasarnya pihaknya belum dikonfirmasi terkait masalah tersebut. "Namun jika dikatakan aset yang hilang itu adalah hibah dari Newmont, tentunya kurang tepat, karena hibah yang kami terima hanya dari Minsel. Secara langsung dari Newmont tidak ada," tegasnya.
sumber : tribunnews.com
No comments:
Post a Comment